22

22 Maret.... Harusnya hari yang biasa andai bukan kamu yang lahir...

22 Maret.... Memang biasa karena harus biasa :D
22 Maret.... Saengil cukhae hamnida! :D

Mau ngasih ucapan apa, masih bingung. Semuanya sudah dikeluarin dari taun-taun kemarin. Ya, paling nggak semoga doa yang taun kemarin terkabul! Dan untuk tahun ini meningkat terkabulnya! :D
Maap ya, ngucapin lewat postingan kayak gini. Soalnya duit saja saya masih ngutang, barang-barang masih kredit, tapi untungnya nggak minjem lewat renternir kok (sok melas...hehe:P). Dimaapin yah?
Kenalin, ini blog saya masih ecek-ecek sebenarnya. Nggak pernah diurusin. Cuma sekali-kali mampir buat di sapu. Sayangnya belum bersih-bersih juga. Hehe. Nggak perlu dikomen! Saya tau pasti komennya nyindir. Postingan di bawah juga masih ababil, dimaapin yah.:P (pokoknya temanya dimaapin :D).
I would like to say, I want to make you happy. Even I know I can't do with my ability. Especially my weak ability. Thanks for guarding me. Sorry for always disturbing you.
haha. Diartiin sendiri ya... Pokoknya disini saya selalu berdoa semoga anda selalu mendapatkan yang terbaik, selalu diberi kesabaran yang lebih dalam menghadapi saya dan masalah-masalah anda, dikurangi juga tu 'asap surga'nya. Udah males debat lagi, kan pasti udah tau yang bener kayak gimana. Mau ya latian dari sekarang?:D. Kalo nggak mau saya bakar lho... (:P)
Sekali lagi selamat ya. Maap kadonya nggak bisa tepat waktu, lagi usaha ini. Dimaklumi saja jadwal padat merayap, hehe. Pokoknya ya itu tadi, selamat! Harus makin rajin ibadahnya, Makin taat sama orang tua, Makin imut (syaratnya kalo cukur :P), yang paling penting belajar bangun pagi! Belajar tepat waktu! Belajar inget janji! Kasian orang-orang yang nunggu, terlalu lama..... Ogkay?

Sekali lagi, Selamat!
nan neol saranghae

Way to be Detective, Easy?

Karena kita selalu menjadi detektive... Sadar atau tidak selama ini kita adalah detektif dalam kehidupan biasa yang kita jalani. Semua yang terasa biasa itu sebenarnya selalu menyimpan banyak pertanyaan yang selalu berusaha kita cari tahu jawabannya. Tak usah muluk-muluk dengan cerita detektif yang hanya berkisar pada kasus pencurian, perampokan bahkan pembunuhan. Meskipun saya sendiri tak menampik kalau saya sendiri adalah salah satu penggemar berat serial "DETEKTIVE CONAN". Untuk menjadi detektive yang ada dalam kehidupan biasa tentunya. Cukup dengan memperhatikan hal-hal kecil yang ada di sekitar anda. Misalnya, perhatikan barang-barang yang ada di kamar, hafalkan tempatnya dan anda akan mengetahui bila ada perpindahan barang hanya 5 cm. So simple....
Sering baca buku? Atau anda penggemar sinetron khas Indonesia yang sangat mudah ditebak jalan ceritanya ketemu-berantem-saling suka-ditentang orang tua-kawin lari-kecelakaan-hilang ingatan-direstuin-kecelakaan lagi-selese (malah keliatan suka nonton yag =____="). Atau yang lebih menarik suka baca buku fiksi, yang jalan ceritanya susah ditebak dan kita digiring untuk selalu memperhatikan hal-hal kecil yang terjadi saat cerita dimulai maupun saat cerita berjalan? Seolah semua adalah hal penting. Itulah syarat penting dan paling utama jadi detektif. Walaupun agak susah tapi ini bisa mengasah daya ingat kita untuk berpikir lebih panjang dan lebih terbuka kepada hal-hal kecil. Jadi, kita tak akan meremehkan hal-hal kecil. Tak ada salahnya bukan memperhatikan hal-hal kecil di sekitar kita.
Sesuatu yang menurut kita tak terlalu penting bisa jadi ternyata itu adalah poin penting untuk menyelesaikan masalah. Terlihat sok bijak memang, padahal saya sendiri seorang yang teledor, cerobah, pelupa dan lainnya. Karena itu saya butuh teman untuk menemukan dan ikut memperhatikan barang yang saya bawa. Susah ya jadi temen saya :P (yang penting ikhlas kok ....hehe). Beruntung orang di sekitar saya adalah orang-orang terbaik :P (muji dikit lah :D). Karena itu, poin penting kedua adalah seorang detektif tak akan bisa bekerja sendiri tanpa bantuan orang sekitar. Bantuan ingatan orang yang ada di sekitarnya akan sangat membantu sekali. Karena ingat, seorang detektif juga manusia tempatnya salah dan lupa. Tak mungkin kita bisa mengingat semua kejadian. Kondisi ini disebut kita butuh saksi dan alibi masing-masing subyek dan obyek yang kita teliti.
Susah ya.... Tapi seru kok. Di jamin! Apalagi kalo belajarnya sambil nonton sang detektif dengan tubuh yang diperkecil --->Detective Conan